BEBERAPA CERITA TENTANG MILLI DAN NATHAN

Selasa, 21 Jun 2011 - 15.19 WIB

Film bertemakan remaja sampai kapanpun memang akan selalu diminati. Pasca kesuksesan film 'Ada apa dengan cinta?' Yang melambungkan nama para pemainnya, genre film seperti ini terus diproduksi dan tak jarang hingga mencapai sukses pula seperti film lainnya yang berjudul 'Heart' yang diproduksi tahun 2006 lalu.

Kesuksesan film-film tersebut, tak lepas dari tangan dingin Hanny Saputra, pria 46 tahun itulah sosok yang bertanggung jawab terhadap kesuksesan film, dikala itu yang selalu sukses membius jutaan remaja Indonesia, sehingga dekat dengan keseharian, dan memiliki tingkat emosional dengan penontonnya.

Kini film terbaru Hanny, yang masih bertemakan remaja kembali dirilis, film yang dibintangi oleh artis remaja yang sedang naik daun, Olivia Jansen dan pemain pendatang baru Chris Laurent, berjudul Milli dan Nathan. Film ini mengisahkan tentang sepasang remaja dalam satu bingkai cerita. Yang menarik karena ada periode yang cukup panjang. Milli yang outgoing berpadu dengan Nathan yang cenderung serius ditambah dengan sejumlah teman se-geng yang akan menyemarakkan film ini.

Olivia yang namanya meroket berkat perannya di film 'Bukan Cinta Biasa' merepresentasikan karakter Milli yang selalu berpikiran modern, dia bisa menyeimbangkan antara pikiran dan perasaan. "Logis, tapi perasaannya tidak mati. Latar belakang Olivia yang dididik dengan cara Barat membuat ia mandiri sehingga bisa meninggalkan sifat kekanak-kanakkan ketika harus memasuki peran Milli yang dewasa," ujar Hanny tentang alasannya memilih dara kelahiran Denmark tersebut.

Peran Nathan sendiri diperankan oleh pendatang baru Chris Laurent, cowok kelahiran 15 april 1992 yang lebih sering bermain di sinetron dan FTV itu, memainkan perannya sebagai cowok yang selalu serius dan sangat bertolak belakang dengan Milli. Insting Hanny untuk mencetak bintang barupun diuji dalam film ini, karena dirinya harus memberikan porsi peran utama pada Chris.

"Saat pertama kali bertemu dengan Chris di ruang casting, sosoknya kaku, tertutup, serius dan cenderung pendiam. Saat itu juga saya tahu bahwa Chris adalah Nathan," jelas Hanny.

Skenario film ini sendiri ditulis oleh, Titien Wattimena, dari Milli dan Nathan remaja hingga dewasa. Yang membuat perbedaan film ini dengan film remaja lainnya adalah, penggarapannya yang serius, namun tetap tidak meninggalkan unsur hiburan Mili dan Nathan, sehingga film ini tetap ringan dan asyik untuk ditonton dan dinikmati.

Milli dan Nathan juga turut didukung oleh bintang kenamaan, Sabai Morschek, Fendy Chow, HIM Damsyik, Frans Tumbuan, Mario Lawalata dan Minati Atmanagara. (kaw)